Rabu, 02 Januari 2013

Diakah Jodohku?

Hanya sekedar sekedar sharing aja..hehehe...
Sekitar beberapa hari yang lalu temenku yang harus dan wajib dirahasiakan namanya demi keselamatannya lahir bantin bertanya kepadaku “Pil (panggilan khususku, padahal aku nggak suka ngupil.. yang nggak setuju angkat kaki aja dech, hehehe) gimana orang yang berjodoh itu menurutmu?”... saat membaca pesan singkat ini di inbox hpku jujur rada bingung sih jawabnya gimana, tapi kalau nggak dijawab kasihan juga dia nggak dapet pencerahan kegalauannya... hmmm..
So... dengan sedikitnya pengalamanku tentang hal-hal beginian secara dia yang tanya lebih berpengalaman... hehehe.. #maaf temand... dan dengan bahasa sms yang singkat padat dan kadang nggak jelas karena kadang suka bikin orang salah pengertian ya aku jawab kurang lebihnya seperti ini “Gimana ya.. sampai sekarang kalau ditanya jodoh aku juga nggak tau jodohku siapa, tapi kan jodoh itu pilihan tergantung kamunya juga, memang sih jodoh ditangan Alloh tapi balik lagi kekitanya mau berusaha atau nggak, menurutku kalau dua orang uda ngerasa saling cocok, membutuhkan, medukung, menghargai, udah deh abaikan keburukannya karena hal yang buruk itu belum tentu buruk bisa membaikkan”.

Tapi terus si teman ini nanya lagi, “Aku lagi memikirkan, apa dy (pasangannya temenku) jodohku ya, dari awal sampai akhir dy udah termasuk yang kamu sebut, aku ma dy seperti itu, apa kalau sudah pacaran sejauh itu kita lebih baik jujur semuanya pada pasangan ya?”
“Selama kamu merasa nyaman jujur tentang apa yang kamu rasakan adalah pilihan terbaik, membuat pasanganmu lebih mengerti apa yang kamu rasakan, ya supaya lebih bisa menerima apa adanya tapi tetep harus jadi lebih baik bukan cuman apa adanya, Maklum jodohmu hanya seorang lelaki akhir zaman”.. (Hiyaaa.. bisa-bisanya aku bilang kayak gitu... untuk masalah yang satu ini aku juga masih belajar..)
“Jodohmu hanya lelaki akhir zaman, tidak semulia Nabi Muhammad SAW, pun tidak sesabar Ayyub, apalagi setampan Yusuf (dikutip dari Youtube)”
Diakhir perbincangan ini alhamdullilah si teman dapat mengatasi kegalauannya (penyakit anak muda zaman sekarang,hehehe..)

Tapi kalau dipikir-pikir lagi dan jangan kebanyakan mikir, kalau udah nemu orang yang menurutmu dia baik dan menurut dia kamu baik dan sama-sama saling membaikkan tidak ada salahnya kamu berdo’a untuk dijodohkan dengannya walaupun belum tentu dia jodohmu... rada maksa juga sih kalau gini, Alloh Maha Tau... hehehe... :)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar