Sabtu, 25 Mei 2013

GOOD BYE ...

Hmmm.. mulai darimana ya cerita ini,,,?
dari yang ada dipikiranku aja karena ini bukan karangan ilmiah atau laporan jadi ya suka-suka saya mulainya darimana dan diakhiri dimana just in my Zone....

Gimana sih rasanya putus cinta dengan orang yang amat kamu sayang?
dijawab sendiri ya bagi yang pernah ngalamin yang namanya putus cinta apalagi sama pacar pertama :'(
hmmm... so this is my story...

Okey... hampir sebulan ini aku putus sama Mr Y. nama disamarkan. Mr Y adalah pacar pertamaku setelah hampir 23 tahun nggak pacaran it's meant emang saya nggak pernah pacaran, xixi.. mungkin di zaman sekarang terlihat katrok dan aneh ya emang aneh sih menurut temen-temenku, tapi untungnya ak enjoy aja walau kadang risih juga klo udah di tanyain perihal pacaran kesannya nggak laku-laku -,-". Padahal emang gitu :P, ya nggak sih banyak yang ngejar tapi akunya yang lari... haha... takut terlalu jatuh cinta dan bakal sakit hati. Seperti apa yang aku rasain sekarang T_T.

Dulu dipikiranku ngapain sih pacaran lha ntar klo si dia yang jadi pacarnya kita ternyata bukan jodohnya kita gimana? pengennya satu aja seumur hidup gitu maksudnya idealis bnget ya, ceritanya saya ini adalah tipe yang setia beud..hehe,. promosi dah.. :D. Sempet juga ibu berpesan jangan pacaran dulu sebelum lulus kuliah, tapi ini nggak begitu ngaruh juga sih, lha dulu saya takut yang namanya cowok, kalau sekarang lebih hati-hati.

Aku mulai kenal dengan Mr. Y emang disemester akhir kuliahku. Sedikit cerita tentang Mr. Y dia itu adik tingkatku semasa  kuliah kita satu jurusan dan otomatis se-fakultas dan se- tempat penelitian juga (anggap seperti itu) dan otomatis usia kami juga beda dia lebih muda 2 tahun dariku. Emang bener kata orang benci itu beda tipis banget dengan yang namanya cinta, makanya jangan terlalu benci sama orang ntar orang yang  paling kamu benci bisa jadi orang yang paling kamu sayang dan begitupun sebaliknya. Emang kisah cintaku dengan Mr. Y berawal karena aku membencinya, pertengkaran kecil yang sering terjadi, dan ada nya pihak ketiga (pihak ketiga ini berperan baik sebagai katalisnya bukan pihak ketiga tanda kutip lhoo...). Kita emang jarang ngobrol dikampus adanya ya bertengkar, dan saat aku mau ujian akhir skripsi dia menyatakan isi hatinya kepadaku itupun lewat temanku. Ya udah si katalis inilah (alias temanku) yang menyebabkan hubunganku dengan Mr. Y semakin dekat dari hari ke hari. Nggak butuh waktu lama untuk Mr. Y deketin aku dan nembak aku. Seumur-umur baru pertama kali ini ada cowok yang berani nembak langsung ke aku, biasanya langsung lari gara-gara ku cuekin, ya.. dia beda. 

Dia hampir meluluhkan prinsipku disaat itu, untungnya aku bilang tidak mau pacaran tapi aku bilang mau membuka hati saja, nah ternyata kata-kata ini dicerna betul oleh Mr.Y untuk membuat serangan dan meluluhkan dinding pertahanku dan benar saja, akhirnya aku mau menjadi pacarnya. Masa-masa awal pacaran emang so romantis, right.. siapa yang pernah ngerasain? haha... Tapi aku dan Mr.Y harus pisah dan jarang ketemu karena masa studiku udah abis dan dia yang masih kuliah, menuntut kami LDR. 

LDR bukan perkara mudah, gak mudah, why? perlu kesetiaan, kepercayaan, komitmen (dan pacaran itu miskin komitmen, baru sadar sekarang T-T) dan banyak banget. Mungkin mudah bagi mereka yang benar-benar cinta dan sayang. hmmm........ 

Aku nggak mau cerita panjang lebar karena saya tahap move on..hihi...  finally 1 tahun lebih 8 bulan hubunganku dengannya bisa bertahan. Disaat terakhir dia bilang dia udah berubah dan nggak seperti dulu disaat dia belum kerja. Dunia kerja merubah semuanya, jarak juga merubahnya, kehadiran "orang ketiga", perbedaan usia dan cintanya pun memudar disaat aku udah sangat mencintainya. Itulah mengapa cinta itu nggak boleh idealis tapi juga realistis. Sampai sekarang pun aku masih sering kangen pada Mr. Y walaupun dia udah sangat menyakitiku, dan rasa sayangku pun masih ada mungkin juga akan memudar seiring dengan waktu yanng berjalan.

Mr. Y walaupun udah nggak ada kabar darimu, aku berdo'a semoga kamu bahagia dengan pilihanmu sekarang. Terimakasih untuk semuanya, rasa senang maupun rasa sakit yang kamu berikan banyak memberi pelajaran untuk ku untuk kuat melangkah kedepan dan menjadi lebih sukses dari sekarang (biar nggak disepelein lagi).  Good Bye Galau... Welcome Focus :D



Tidak ada komentar:

Posting Komentar